Dalam dunia pertanian modern, pengelolaan jerami dan limbah pertanian menjadi tantangan tersendiri. Salah satu solusi yang telah terbukti efisien adalah penggunaan Baler. Baler adalah alat yang digunakan untuk memadatkan jerami, rumput, atau limbah pertanian lainnya menjadi bentuk yang mudah diangkut dan disimpan. Dengan demikian, tidak hanya menghemat ruang tetapi juga memudahkan proses pengangkutan dan penjualan.
Selain Baler, terdapat beberapa alat pendukung lainnya seperti Garu Sisir dan Garu Piring yang berperan penting dalam persiapan lahan sebelum penanaman. Garu Sisir digunakan untuk menghaluskan tanah dan membersihkan sisa-sisa tanaman, sementara Garu Piring digunakan untuk memotong dan mencampur tanah dengan sisa tanaman untuk dijadikan kompos.
Teknologi tidak hanya berperan dalam pengolahan tanah dan pengelolaan limbah. Sistem seperti vehicle tracking systems dan vehicle surveillance systems dapat digunakan untuk memantau pergerakan kendaraan pertanian, memastikan efisiensi dan keamanan operasional. Selain itu, facial recognition systems dan border surveillance equipment dapat meningkatkan keamanan area pertanian dari ancaman luar.
Untuk deteksi lebih mendalam, alat seperti magnetic field scanners dan radar sensor area surveillance dapat digunakan untuk memetakan kondisi tanah dan mendeteksi adanya logam atau benda asing di dalam tanah. Sementara itu, troop movement detectors dapat digunakan dalam skala besar untuk memantau pergerakan pekerja atau hewan di area pertanian.
Dengan kombinasi teknologi tersebut, pengelolaan jerami dan limbah pertanian menjadi lebih efisien dan efektif. Baler, bersama dengan alat dan sistem pendukungnya, tidak hanya membantu dalam pengelolaan limbah tetapi juga meningkatkan produktivitas dan keamanan pertanian.